Pages

Kamis, 09 Juni 2011


Prinsip Umum Perancangan Antar Muka Pengguna


A.Latar Belakang

Ada beberapa kalimat yang dapat mendefinisikan Interface

  • Interface adalah Tampilan dari sebuah program
  • Antarmuka (Interface) adalah penghubung dan sarana interaksi antara hardware, software dan brainware.
  • Antarmuka/User Interface (UI) merupakan bagian dari komputer dan perangkat lunaknya yang dapat dilihat, didengar, disentuh, dan diajak bicara, baik secara langsung maupun dengan proses pemahaman tertentu.
  • Interface merupakan peralatan atau program yang digunakan untuk menghubungkan dua alat yang tidak sama, yaitu dengan mengubah bentuk sinyal yang lewat antara dia antara dua peralatan dalam sistem komputer sehingga masing-masing dapat saling berkomunikasi.

User Interface yang baik adalah UI yang tidak disadari, maksudnya adalah pada saat user berhadapan atau menemui suatu sistem dia mampu menjalankan sistem itu tanpa adanya hambatan, sehingga dengan mudah mengetahui fungsi-fungsi yang ada dalam sistem tersebut. Sebaliknya, jika interface dari suatu sistem sulit untuk digunakan oleh user, ini akan mengakibatkan user frustasi untuk menggunakannya, yang pada akhirnya, sistem yang telah dibangun dan dilengkapi dengan berbagai fungsional tidak akan terpakai.

Tidak hanya itu, UI yang baik juga memungkinkan pengguna fokus pada informasi dan task tanpa perlu mengetahui mekanisme untuk menampilkan informasi dan melakukan task tersebut. Usahakan user merasa betah dalam menggunakannya. Interface yang baik juga merupakan media untuk mengetahui kemampuan sistem dan kemampuan user. Berikut hasil penelitian terhadap suatu Interface dari suatu sistem :

  1. Pengguna bekerja 20% lebih produktif dengan layar yang sederhana.
  2. Pengguna layar yang dimodifikasi menyelesaikan transaksi 25% lebih cepat dan error berkurang 25% dari sebelumnya.
  3. Window yang didesain dengan efektif menghemat $20,000 dalam 1 tahun.
  4. Fungsi searching yang diperbaiki dapat meningkatkan success rate hingga 15% dan waktu pencarian 50% lebih cepat.

B. Pembahasan

Ada 14 prinsip umum perancangan antar muka pengguna :

Kita akan melakukan perbandingan antara 2 buah antarmuka dan menganalisa apakah antar muka tersebut telah memenuhi 14 prinsip umum diatas. Aplikasi yang akan kita bandingkan adalah untuk media player yaitu: Itsourtree dan Pythonw

ITSOURTREE

PYTHONW


Berikut ini perbandingan 2 buah antarmuka tersebut dengan mengunakan prinsip perancangan antarmuka pengguna

1. Accessitabilitas (operabilitas & persebsibilitas)

Adalah prinsip yang menekankan agar antarmuka dapat diakses oleh berbagai pengguna dengan

kemampuan yang berbeda-beda secara visual, auditori, fisik dan kognitif serta berbeda pengalaman

ataupun cara menyikapi teknologi.

  • Operabilitas : kemampuan untuk dapat dioperasikan oleh kemampuan fisik manusia.
  • Perseptabilitas : kemampuan untuk dapat diterima dan dipahami oleh kemampuan sensori manusia.

Pembahasan :

Itsourtree

Untuk antarmuka ini prisip accessitablitas tersebut terpenuhi,karena dapat digunakan / di akses oleh

siapa saja baik secara fisik,sensori dan lain-lain. Cukup dengan klik File > New maka kita bisa

langsung membuat silsilah.

Pythonw

Prinsip accessitabliltas jelas sangat terlihat pada antarmuka ini,karena sewaktu kita double klik program

kita langsung disuguhkan dengan tampilan yang memudahkan kita dalam membuat silsilah.


2. Visibilitas

Prinsip yang menekankan agar antar muka dapat memperlihatkan status system dan metode penggunaan system dengan jelas.

Pembahasan :

Itsourtree

Dapat dilihat prinsip visibilitas terdapat di antarmuka ini,sewaktu kita mengklik Icon aplikasinya maka

akan muncul semacam tips yang berfungsi memberitahu pengguna tentang cara mengoperasikan

antarmuka ini.

Pythonw

Sama halnya dengan antarmuka diatas,antamuka ini lebih memudahkan kita dalam

menggunakannya,karena setelah kita double klik program kita langsung disuguhkan dengan tampilan

untuk memulai membuat silsilah.


3. Kesederhanaan

Menyediakan antarmuka sesederhana mungkin dengan cara :

  • menggunakan penguakan progresif (progressive disclosure), menyembunyikan sesuatu hingga ia digunakan
  • menyediakan hirarki visual yang jelas
  • menyediakan default
  • menyederhanakan aksi yang umum
  • menyediakan keseragaman dan konsistensi
  • mengeliminasi elemen yang tidak perlu.

Pembahasan :

Itsourtree

Prinsip kesederhanaan sudah terdapat pada antarmuka ini,karena antarmuka ini tidak terlalu banyak

tombol atau menu yang bisa membingungkan kita sebagai pengguna,dan apa yang mau kita isikan pada

formnya jelas.

Pythonw

Prinsip kesederhanaan juga sudah terdapat pada antarmuka ini,bedanya di antarmuka ini menunya lebih

didominasi icon yang lebih memudahkan pengguna.


4. Efisiensi
  • Prinsip yang menekankan pada meminimasi pergerakan mata dan tangan serta aksi kendali lainnya
  • pengorganisasian sistem hendaknya sesuai dengan tugas-tugas yang dilakukan pengguna untuk menyelesaikan pekerjaannya.
  • struktur dan aliran fungsi hendaknya memungkinkan transisi yang mudah antar beberapa tugas.
  • jalur navigasi hendaknya sependek mungkin. Pengguna tidak boleh dipaksa untuk bernavigasi antar aplikasi atau antar banyak layar untuk menyelesaikan tugas sehari-hari.
  • pergerakan mata ketika melihat layar hendaknya berurutan.

Pembahasan :

Itsourtree

Efisiensi dari antarmuka ini sudah terpenuhi,karena form pengisian nama,jenis kelamin,status dan

lain-lain terstruktur dengan baik.

Pythonw

Prinsip efisiensi pada antarmuka ini agak kurang,karena pada antarmuka ini banyak disembunyikannya

menu-menu yang apabila kita klik baru muncul.


5. Konsistensi

Jenis konsistensi yang ada :

  • Konsistensi dengan dunia nyata : Penggunaan konversi dan aturan yang sama dengan yang ada di dunianyata
  • Konsistensi internal : Penggunaan konvensi dan aturan yang sama untuk semua aspek sebuah antarmuka, meliputi :
  1. prosedur operasi dan navigasi
  2. identitas visual atau tema
  3. pengorganisasian, penyajian, penggunaan dan lokasi komponen
  • Konsistensi eksternal : Penggunaan konvensi dan aturan yang sama untuk semua antarmuka-antarmuka yang berhubungan.

Pembahasan :

Itsourtree

Konsistensi pada antarmuka ini bisa dibilang sudah memenuhi,ini bisa dilihat dalam pemakaian icon dan

menu serta struktur tampilannya.

Pythonw

Tidak beda jauh dengan antarmuka diatas prinsip konsistensi juga terlihat disini,ini terlihat dari

kesamaan bentuk icon dengan kenyataanya. Seperti icon orang sama persis dengan kenyataannya.


6. Prediktabilitas

  • Pengguna hendaknya mengantisipasi progresi natural dari setiap tugas.
  • Tidak membungkus atau menggabungkan aksi.
  • Semua ekspektasi hendaknya benar-benar terpenuhi.

Pembahasan :

Itsourtree

Prediktabilitas sudah terdapat di antarmuka ini karena tidak ada 1 tombol / pilihan yang menjalankan dua

aksi sekaligus.

Pythonw

Predikatbalitas juga sudah terdapat pada antarmuka ini,karena tidak ada aksi ganda dalam sebuah

menu/pilihan.


7. Control & Fleksibilitas

  • Pengguna harus memegang kendali interaksi
  1. aksi dihasilkan dari permintaan pengguna
  2. aksi dilaksanakan dengan cepat
  3. aksi dapat diinterupsi dan dihentikan oleh pengguna
  • Konteks harus berasal dari perspektif pengguna
  • Upaya mencapai tujuan harus fleksibel dan kompatibel dengan kemampuan, pengalaman dan kesukaan pengguna.
  • Menghindari penggunaan mode karena membatasi aksi yang disediakan untuk pengguna.
  • Memungkinkan pengguna untuk melakukan kustomisasi aspek- aspek antarmuka, namun disamping itu sistem tetap menyediakan pengaturan default.

Pembahasan :

Itsourtree


Prinsip ini sudah terpenuhi pada antarmuka tersebut,karena pengguna dapat menjalankan program dengan mudah,dan apa yang dibuthkan pengguna sudah tersedia.


Pythonw


Prinsip control & fleksibelitas juga sudah terpenuhi pada antarmuka ini,pengguna punya kendali penuh terhadap antarmuka,


8.Responsiveness

  • Sistem harus menanggapi permintaan pengguna dengan cepat.
  • Sistem menyediakan pemberitahuan segera (secara visual, tekstual ataupun auditori) atas segala tindakan pengguna.

Pembahasan :

Itsourtree


Pada antarmuka ini sudah memenuhi prisip responsiveness,contohnya bisa dilihat pada saat kita mengisikan nama Father dan Mother,ada semacam pertanyaan apakah nama Father dan Mother diisi sekarang? Ini membuktikan aksi dari pengguna ditanggapi dengan cepat.


Pythonw


Prinsip responsiveness juga sudah terpenuhi pada antarmuka ini,terlihat pada saat kita baru pertama mengklik program untuk menjalankan program,kita selaku pengguna langsung disuguhkan dengan tampilan untuk langsung membuat silsilah keluarga. Ini juga membuktikan aksi pengguna juga ditanggapi dengna cepat.


9. Penanganan Kesalahan


Forgiveness

  • Toleransi dan memaafkan kesalahan manusia yang umum dan tidak bisa dihindari
  • Mencegah terjadinya kesalahan
  • Melindungi dari kesalahan yang bersifat fatal
  • Menyediakan pesan yang membangun ketika kesalahan terjadi.

Recovery

  • Sistem hendaknya memungkinkan perintah atau aksi dibatalkan atau dikembalikan.
  • kembali dengan segera ke keadaan tertentu jika ditemui kesulitan.
  • memastikan pengguna tidak pernah kehilangan hasil pekerjaannya akibat terjadinya kesalahan olehpengguna atau terjadinya masalah pada perangkat keras & perangkat lunak

Safety

  • melindungi pengguna dari melakukan kesalahan
  1. mistake : seseorang merasa telah melakukan kebenaran padahal dia telah melakukan kesalahan.
  2. slept : kesalahan yang tidak disengaja.
  • menyediakan petunjuk, pengingat,daftar pilihan dan bantuan lainnya sebagai dukungan memri bagi pengguna

Pembahasan :

Itsourtree


Prinsip penanganan kesalahan tidak terdapat di antarmuka ini,karena di antarmuka ini tidak disediakan tombol undo redo,jadi kalau kita melakukan kesalahan tidak bisa di undo.


Pythonw

Prinsip penanganan kesalahan sudah terpenuhi di antarmuka ini karena antarmuka ini menyediakan back dan forward untuk mengantisipasi jika kita melakukan kesalahan.


10. Kejelasan arti & tujuan setiap komponen pembentuk sistem

Antarmuka hendaknya jelas secara visual, konseptual, dan lingustik meliputi : elemen visual,fungsi,metapor,kata dan teks

Pembahasan :

Itsourtree


Pada antarmuka ini sudah memenuhi prinsip ini,jelas terlihat dimana pengguna harus mengisikan birth name. first name. data-data lainnya kalau ada siblings maka pengguna isikan dll.


Pythonw


Prinsip ini belum terpenuhi di antarmuka ini karena kurang dalam strukturisasinya disbanding antarmuka diatas,jadi pengguna kurang jelas dan ragu.


11. Kejelasan tentang keterkaitan antar komponen sistem secara keseluruhan

  • Sistem hendaknya mudah dipelajari dan dimengerti. seorang pengguna hendaknya mengetahui apa yang akan dilihat,apa artinya, apa yang akan dilakukan, kapan dilakukannya, dimana dilakukannya, kenapa melakukannya, bagaimana melakukannya.
  • Aliran tindakan, respon, presentasi visual dan informasi hendaknya dalam urutan yang masuk akal sehingga mudah untuk ditempatkan di dalam konteks.

Pembahasan :

Itsourtree

Pada antarmuka ini keterkaitan antar komponen sistem secara


keseluruhan sudah jelas,semua fungsi terstruktur dengan jelas,apa yang


akan kita lakukan juga sudah diketahui.

Pythonw

Antarmuka ini sebenarnya juga sudah memenuhi prinsip ini tetapi fungsi kurang


terstruktur dengan baik


dan jelas.


12. Enak dipandang

  • menyediakan kontras (yang mempunyai arti) antar elemen layar.
  • membuat pengelompokan.
  • meratakan posisi elemen layar.
  • menyajikan dalam bentuk 3 dimensi.
  • menggunakan warna dan grafik secara efektif dan sederhana

Pembahasan :

Itsourtree

Pada antarmuka ini. Tampilannya enak dipandang. Tanpa adanya kesan mencolok pada

antarmuka ini. Dan sudah mewakili semua fungsi pada antarmuka .

Pythonw

Tampilan pada antarmuka muka ini agak kurang dari segi warna dan grafik secara efektif.


13. Kesan pertama yang positif

Prinsip yang menekankan agar pengguna mau untuk menggunakan kembali setelah penggunaan pertama

Pembahasan :

Itsourtree

Pada antarmuka ini dapat dikatakan sudah memenuhi prinsip ini. Karena kesan yang positif

dimana tampilan awalnya adalah penjelasan fungsi dari antarmuka ini dan tampilan sudah

jelas terlihat yaitu untuk membuat silsilah keluarga.

Pythonw

Pada antarmuka ini belum dikatakan memenuhi prinsip ini. Walaupun tampilan awalnya

langsung dibawa ke tampilan untuk membuat silsilah tetapi kesan positif kurang terlihat

pada antarmuka ini.


14. Trade-off

Mempertimbangkan baik buruknya penerapan prinsip-prinsip yang saling berlawanan dan mengutamakan suatu prinsip dibandingkan prinsip yang lain, jika diperlukan

Pembahasan :

Itsourtree

Pada antarmuka ini dapat dijelaskan bahwa antarmuka ini mengutamakan efisien dan

konsisten dalam pengunaannya.

Pythonw

Pada antarmuka ini dapat dijelaskan bahwa antarmuka hampir mendekati efisien dan

konsisten dalam pengunaannya.

C. Kesimpulan

Dari dua buah contoh antarmuka yang sudah dibahas berdasarkan 14 prinsip umum perancangan antarmuka pengguna dapat diambil kesimpulan bahwa :

  • masing-masing antarmuka punya kelebihan dan kekurangan.
  • Kembali lagi kepada pengguna dari antarmuka tersebut,mungkin bagi pengguna A antarmuka ini sudah memenuhi prinsip-prinsip tadi tetapi pengguna B belum tentu mengatakan antarmuka tersbut telah memenuhi prinsip tersebut.
  • Kedua antarmuka tersebut masih butuh pengembangan lebih lanjut.

Sumber: http://diskusikuliah.wordpress.com/2010/10/27/prinsip-perancangan-antarmuka/